Warga Cipete Utara Warnai Lingkungan dengan Payung Hias
Beragam cara dilakukan warga Ibukota untuk menyambut Asian Games XVIII yang akan digelar dalam waktu dekat. Tak terkecuali warga Jalan Haji Jian 2, RT 12/07 Cipete Utara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Jadi Payung Bhineka ini selain menyambut HUT RI juga sekaligus memeriahkan Asian Games
Di wilayah ini, warga menghias lingkungannya dengan membuat payung yang dicat warna-warni dan digantung di atas jalan
sepanjang 113 meter. Warga sekitar menyebut payung hias tersebut dengan nama Payung Bhineka.Ketua RT 12, Cipete Utara, Ugay Yasadiwirya mengatakan, awalnya Payung Bhineka ini dibuat untuk mengurangi sampah. Mengingat, setiap perayaan HUT Kemerdekaan RI, warga selalu menggunakan bendera plastik yang selanjutnya menjadi sampah.
Petugas Bersihkan Coretan di Mural Asian Games Pondok Indah"Jadi Payung Bhineka ini selain menyambut HUT RI juga sekaligus memeriahkan Asian Games," ujarnya, Kamis (9/8).
Menurutnya, payung tersebut sengaja dipasang di bagian depan jalan untuk menyambut HUT Kemerdekaan RI. Selain itu, payung juga ditempatkan di bagian dalam gang sebagai simbol negara peserta Asian Games.
"Pemasangan Payung Bhineka ini sepenuhnya merupakan swadaya dari masyarakat. Sebagian diambil dari tabungan bank sampah milik warga sekitar," ungkapnya.
Ia menuturkan, pemasangan Payung Bhineka ini dimulai sejak 5 Agustus lalu dengan melibatkan berbagai elemen masyarakat.
"Ini belum selesai. Pemasangan kami sengaja lakukan saat hari libur," ucapnya.
Sementara itu, Lurah Cipete Utara, M Yohan menambahkan, konsep Payung Bhineka ini merupakan ide dari warga sendiri. Pihaknya pun mendukung ide-ide kreatif warga untuk membuat lingkungan lebih indah.
"RT 12 RW 07 ini juga merupakan Kampung Toska. Ini ide dari warga untuk menjaga kebersihan dan keindahan lingkungan," tandasnya.